* Di Indonesia banyak ormas Islam.
* Dari ormas-ormas itu ada yang selalu “dibesarkan media massa mainstream” dan ada yang selalu “dikecilkan”.
* Ormas SYARIKAT ISLAM, MUHAMMADIYAH, AL IRSYAD AL ISLAMIYAH, dan PERSATUAN ISLAM (PERSIS) lebih dahulu lahir. Atau lahir sebelum tahun 1926.
* Ormas NU atau NAHDHATUL ULAMA lahir tahun 1926. Lebih akhir dari keempat ormas di atas.
* Ormas EMPAT itu identik dengan Muslim MODERNIS. Juga dikenal sebagai “orang Wahabi”.
* Fakta lain: setelah merdeka, NU di bawah KH. Hasyim Asyari rahimahullah selalu MENYATUKAN diri dengan MASYUMI (partai Islam). Ketua PBNU KH. Wachid Hasyim (putra KH. Hasyim Asyari) sangat kuat dalam hal: PRO SYARIAT ISLAM.
* KESIMPULAN: Ada senior-senior Wahabi; ada yang setia dg MASYUMI; ada yang konsisten PRO SYARIAT Islam.
* Lha kok zaman sekarang rasanya beda sekali ya… Begitu dech.
* JASMERAH (jangan sekali-kali melupakan sejarah). Kata Soekarno.
* JASHIJAU (JAngan Sekali-kali HIlangkan JAsa Ummat). Kata seseorang, baru saja.
(TheHistory).
